Cuaca sekarang memang sedang memasuki peralihan dari musim panas ke musim hujan. Pada saat tersebut kondisi cuaca biasanya berubah-ubah. Angin kencang kadang datang dan hawa dingin juga sering terasa di Indonesia pada cuaca seperti ini.
 |
pulau karimunjawa |
Tidak berbeda juga dengan
karimunjawa. Bahkan di perairan karimunjawa termasuk dalam kategori cukup ekstrim. Terbukti dengan kencangnya angin di lautan serta menimbulkan ombak yang cukup tinggi. Bahkan bisa mencapai 4 hingga 5 meter, sehingga menghambat
jalur penyebrangan ke pulau karimunjawa.
Dengan kondisi yang seperti ini, penghentian pelayaran menjadi pilihan. Sehingga sangat merugikan para wisatawan serta pelaku wisata di
taman nasional karimunjawa. Selain itu warga karimunjawa juga terisolasi tidak bisa keluar dari kepulauan karimunjawa. Info gelombang tinggi ini ditulis oleh kompas, seperti yang dituangkan pada tulisan dibawah ini.
"JEPARA, KOMPAS.com - Cuaca buruk berupa ombak tinggi dan angin kencang selama sepekan terakhir mempengaruhi pariwisata Karimun Jawa. Hal itu menyebabkan para wisatawan tidak dapat menyeberang ke Karimun Jawa dari Pelabuhan Jepara.
"Kemarin informasi terakhir dari temen-temen Asita Jawa Tengah, 700 wisatawan batal ke Karimun Jawa. Dari agen saya memulangkan 20 wisatawan lokal," kata pemilik agen wisata Wisetra Organizer, Donna Ekawati yang juga menjadi pemandu wisata "Let's Go Karimun Jawa" kepada KompasTravel di sela-sela perjalanan KM Binaiya, Jepara, Minggu (19/7/2015).
Donna mengatakan wisatawan-wisatawan tersebut berasal dari Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, bahkan wisatawan mancanegara dari Belanda. Ia menjelaskan pembatalan tersebut demi alasan keamanan para wisatawan. Untuk jadwal keberangkatan kapal selanjutnya masih dalam konfirmasi.
"Kapal penyeberangan Kartini dari Semarang nanti baru ada tanggal 30 Juli. Kalau Cantika Ekspress seharusnya sudah berangkat hari ini tapi masih dalam konfirmasi dari Syah Bandar untuk izin tinggi ombak minimal," katanya.
Humas PT Pelni Ahmad Sujadi menambahkan penyeberangan di Pelabuhan Jepara masih menunggu cuaca membaik dan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). "Kalau belum aman, kita belum bisa melayani penyeberangan," katanya.
Pantauan KompasTravel, Sabtu (18/7/2015) terdapat lima wisatawan mancanegara berada di Pelabuhan Tanjung Mas. Karena tidak ada kapal yang melayani penyeberangan, mereka gagal berangkat menuju Karimun Jawa.
Karimun Jawa merupakan salah satu destinasi wisata bahari yang diminati para wisatawan di utara Jawa Tengah. Wisatawan dapat menikmati atraksi wisata seperti menyelam, bermain di pantai, banana boat, dan jelajah mangrove."